INTERAKSI SOSIAL

 

Manusia merupakan makhluk individu tetapi manusia tidak dapat hidup sendiri. Manusia merupakan bagian dari masyarakat. Di dalam kehidupannya manusia menjadi makhluk sosial artinya manusia selalu berhubungan secara timbal balik dengan manusia.

Interaksi sosial dapat terjadi antar individu, antar individu dengan kelompok atau kelompok dengan kelompok.

Interaksi antar manusia dapat memberikan manfaat tetapi juga dapat mengakibatkan kerugian.

Interaksi positif memberikan manfaat bagi kedua belah pihak

Contohnya kegiatan kerja bakti, membersihkan lingkungan yang bermanfaat bagi warga.

Interaksi negatif dapat merugikan kedua belah pihak

contohnya persaingan tidak sehat antara dua kelompok yang berujung pada perkalian dan permusuhan.

Interaksi positif dapat mengarah pada terwujudnya persatuan dan kesatuan warga sebaliknya interaksi negatif dapat menyebabkan perpecahan warga.

Hubungan interaksi sosial dalam masyarakat

Contohnya transaksi jual beli, kerja bakti, olahraga bersama, proses belajar mengajar, tolong menolong.

Manusia berinteraksi dengan lingkungan untuk mendapatkan sumber daya alam. Sumber daya alam yang diperoleh akan dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan manusia interaksi antara manusia dengan lingkungan dapat berdampak positif dan sebaliknya dapat pula berdampak negatif

Interaksi yang berdampak positif akan menguntungkan manusia dan juga lingkungan.

Keuntungan yang diperoleh manusia berupa terpenuhinya kebutuhan hidup dan juga daya dukung lingkungan terhadap kehidupan. Semakin meningkat dampak positif di lingkungan berupa terjaganya kelestarian lingkungan.

Sementara itu Interaksi yang berdampak negatif akan merugikan manusia dan lingkungan, lingkungan menjadi rusak sehingga daya dukung terhadap kehidupan menurun bahkan dapat menyebabkan bencana bagi manusia.

Contoh interaksi antara manusia dengan lingkungan yang berdampak positif adalah pengambilan sumber daya alam dengan bijak dan diikuti dengan kegiatan pelestarian alam, misalnya tebang pilih dan penanaman pohon kembali

Contoh interaksi antara manusia dengan lingkungan yang berdampak negatif adalah pengambilan sumber daya alam dengan sembarangan dan tidak memperhatikan kelestarian alam, misalnya penggundulan hutan dan pembakaran hutan.

Interaksi sosial terjadi antar warga, sehingga warga satu dengan lain saling mengenal dan diharapkan saling membantu jika mengalami kesulitan di kemudian hari.

Interaksi sosial dan lingkungan mempengaruhi pembangunan sosial budaya pembangunan sosial budaya dalam masyarakat merupakan suatu tanda bahwa daerah tersebut telah mengalami perubahan.

Perubahan sosial budaya dapat memberikan dampak positif dan negatif

Contoh perubahan sosial budaya yang memberikan dampak positif misalnya misalnya acara kerja bakti dan olahraga bersama

Contoh perubahan sosial budaya yang memberikan dampak negatif misalnya mudahnya teknologi menyebabkan orang-orang bersikap individualistik.

Pembangunan sosial budaya diharapkan dapat menjadikan bangsa Indonesia menjadi bangsa yang modern tanpa kehilangan jati dirinya, oleh karena itu sebagai warga masyarakat kita harus dapat memilih perubahan sosial budaya yang memiliki dampak positif.

Salah satu kewajiban kita sebagai masyarakat adalah ikut berperan dalam berbagai kegiatan kemasyarakatan, misalnya ikut terlibat dalam kegiatan gotong royong ketika melakukan gotong royong terjadi interaksi sosial.

Interaksi sosial adalah hubungan timbal balik antara satu orang dengan yang lainnya.

Interaksi sosial dapat berlangsung secara langsung misalnya ketika kita berkomunikasi dengan bertatap muka langsung

Interaksi sosial secara tidak langsung misalnya komunikasi melalui telepon atau surat-menyurat.

Interaksi sosial dapat bersifat positif jika mendatangkan kerjasama misalnya kegiatan gotong-royong sebaliknya

Interaksi sosial akan bersifat negatif jika mengarah pada pertentangan atau konflik interaksi sosial akan berlangsung baik jika didasarkan pada norma yang berlaku di masyarakat.

Manusia harus memenuhi kebutuhan hidupnya agar dapat bertahan hidup misalnya kebutuhan primer ( makanan, pakaian dan tempat tinggal ) setelah kita memahami tentang kebutuhan dan interaksi, maka kita akan semakin mudah dalam upaya pemenuhan kebutuhan. Kita menjadi lebih paham apa yang kita butuhkan serta harus berinteraksi untuk memenuhi kebutuhan tersebut misalnya untuk memenuhi kebutuhan makanan kita perlu berinteraksi dengan pedagang

Interaksi sosial dilakukan manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, interaksi sosial dapat terjadi di berbagai bidang

1.    Bidang ekonomi

Interaksi sosial di bidang ekonomi dilakukan dalam rangka pemenuhan berbagai kebutuhan manusia, baik kebutuhan sandang, pangan, maupun papan hubungan terjadi dalam proses jual beli atau perdagangan interaksi sosial di bidang ekonomi dapat terjadi di pasar supermarket atau pusat perbelanjaan, selain untuk mendapatkan barang interaksi sosial di bidang ekonomi juga dapat terjadi untuk memenuhi kebutuhan jasa misalnya seseorang mendatangi tukang jahit untuk menjahit kain yang dimilikinya menjadi baju, baik interaksi sosial untuk mendapatkan barang ataupun jasa memiliki persamaan yaitu terjadi proses transaksi uang dari transaksi itu seorang dapat meningkatkan kesejahteraan hidupnya.

2.    Bidang politik

Tidak semua orang melakukan interaksi sosial di bidang politik contoh orang-orang yang melakukan interaksi sosial di bidang politik adalah anggota Partai politik, anggota parlemen DPR/MPR maupun orang-orang dalam bidang pemerintahan dalam interaksi ini dapat terjadi kesepakatan kerjasama bahkan konflik

3.    Bidang sosial budaya

Interaksi di bidang sosial budaya berkaitan dengan adat istiadat yang dilakukan sejak zaman dahulu, interaksi di bidang sosial budaya umumnya masih banyak dilakukan di daerah pedesaan dibandingkan perkotaan contoh interaksi di bidang sosial budaya adalah gotong-royong yang masih banyak dilakukan oleh masyarakat pedesaan.

Faktor penyebab terjadinya interaksi sosial

ü  Antara satu daerah dengan daerah lain tidak mampu memenuhi kebutuhan sendiri.

Suatu daerah tertentu tidak mampu memenuhi semua barang dan jasa yang dibutuhkan sehingga untuk memenuhinya harus berinteraksi dengan daerah lain, misalnya untuk mendapatkan bahan makanan orang-orang di perkotaan harus berinteraksi dengan orang-orang pedesaan untuk meningkatkan pendapatan daerah, berinteraksi dengan daerah lain juga dapat meningkatkan pendapatan suatu daerah misalnya daerah pantai menjual hasil nelayan ke daerah lain sehingga perekonomian di daerah pantai tersebut meningkat perbedaan sumber daya alam mendorong suatu daerah menghasilkan produk yang berbeda

ü  Perbedaan kemampuan sumber daya manusia

Kemampuan sumber daya manusia antara satu daerah dengan daerah lain sangat berbeda contohnya di suatu daerah tidak memiliki dokter, oleh karena itu daerah tersebut mendatangkan dokter dari daerah lain